Sabtu, 02 Mei 2015

Biografi Andrea Hirata

Hi Radar Neptunus...

Pada kesempatan kali ini, aku akan share ke kalian tentang Biografi seorang penulis novel yang famous banget.. Siapa dia?????? Dia adalah Andrea Hirata



Andrea Hirata

Andrea Hirata Seman Said Harun lahir di Pulau Belitung, 24 Oktober 1982. Ia adalah seorang penulis novel. Andrea Hirata sendiri merupakan anak keempat dari pasangan Seman Said Harunayah dan NA Masturah. Ia dilahirkan di sebuah desa yang termasuk desa miskin dan letaknya yang cukup terpelosok di Pulau Belitung. Ia mengaku lebih banyak mendapatkan motivasi dari keadaan sekelilingnya yang banyak memperlihatkan keprihatinan.
Novel – novel pria ini sangat laris di Indonesia. Salah satunya adalah novel karya pertamanya yang berjudul “Laskar Pelangi” yang paling laris dari tahun 2006 sampai sekarang. Dalam perkembangannya, novel “Laskar Pelangi” diadaptasi dalam bentuk film, lagu, dan drama musikal.
Seperti yang diceritakannya dalam novel “Laskar Pelangi”, Andrea kecil bersekolah di sebuah sekolah yang kondisi bangunannya hamper roboh. Kendati harus menimba ilmu di bangunan yang tak nyaman, Andrea tetap memiliki motivasi yang cukup besar untuk belajar. Di sekolah itu pulalah, ia bertemu dengan sahabat – sahabatnya yang dijuluki dengan sebutan Laskar Pelangi dan seorang guru yang hingga kini sangat dihormatinya, yakni NA (Nyi Ayu) Muslimah. Kegigihan Bu Muslimah untuk mengajar siswa yang hanya berjumlah tak lebih dari 11 orang itu ternyata sangat berarti besar bagi kehidupan Andrea.
Berkat Bu Muslimah, Andrea mendapatkan dorongan yang membuatnya mampu menempuh jarak 30 km dari rumah ke sekolah untuk menimba ilmu. Tak heran, ia sangat mengagumi sosok Bu Muslimah sebagai salah satu inspirator dalam hidupnya.
Setelah menyelesaikan pendidikan di kampung halamannya, Andrea lantas memberanikan diri untuk merantau ke Jakarta selepas lulus SMA untuk menggapai cita – cita sebagai seorang penulis dan melanjutkan ke bangku kuliah. Atas dasar usaha kerasnya, Andrea berhasil melanjutkan pendidikannya di Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia. Setelah menamatkan dan memperoleh gelar sarjana, Andrea juga mampu mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan S2 Economic Theory di Universitas de Paris, Sorbonne, Perancis dan Sheffield Hallam University, Inggris.

Sekembalinya dari Aceh sebagai relawan untuk para korban tsunami, Andrea pun memantapkan diri untuk menulis tentang pengalaman masa lalunya di SD Muhammadiyah dan sosok Bu Muslimah. Naskah setebal 700 halaman itu lantas digandakan menjadi 11 buah. Satu kopi naskah tersebut dikirimkan kepada Bu Muslimah yang kala itu tengah sakit. Sedangkan sisanya dikirimkan kepada sahabat – sahabatnya dalam Laskar Pelangi. Tak sengaja, yang berada dalam Laptop Andrea dibaca oleh salah satu rekannya yang kemudian mengirimkan ke penerbit.
Bak gayung bersambut, penerbit pun tertarik untuk menerbitkan dan menjualnya ke pasar. Tepatnya pada Desember 2005, buku Laskar Pelangi diluncurkan ke pasar secara resmi. Dalam waktu singkat, Laskar Pelangi menjadi bahan pembicaraan para penggemar karya sastra khususnya novel.
Penjualan Laskar Pelangi semakin merangkak naik setelah Andrea muncul dalam salah satu acara televisi. Sungguh merupakan suatu prestasi tersendiri bagi Andrea, terlebih lagi ia masih tergolong baru sebagai seorang penulis novel. Sukses dengan Laskar Pelangi, Andrea kemudian kembali meluncurkan buku kedua, Sang Pemimpi yang terbit pada Juli 2006, dan dilanjutkan dengan buku ketiganya, Endensor pada Agustus 2007. Selain meraih kesuksesan dalam tingkat penjualan, Andrea juga meraih penghargaan sastra Khatulistiwa Literary Award (KLA) pada tahun 2007.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar